Saat kumerasa sendiri harus aku akui jika aku sangat merindunya, namun apa daya kerinduan ku tak kunjung ada pengobatnya.. kadang kurasakan sakit bahkan tak jarang aku menangis.. oh Tuhan hamba mohon hilangkan rasa ini... itu yang sering aku pinta dalam doaku..
sesungguhnya yan aku inginkan bukanlah dia kembali hanya saja yang kuinginkan adalah dia tetap sama seperti dulu..
sangat ingin perpisahan ini tidak menorehkan luka yang mendalam, namun memang ini yang aku rasakan..
saat pertemuan itu ada harus sangat diakui bahwa perpisahan itu pun akan ada pula...
4th sudah kulalui hari-hariku tanpa dia. tapi ko aku masih sangat merasakan kehampaan yak? mungkinkah ini karena aku masih sangat mencintainya?
ataukah karena aku memang tidak ikhlas dengan perpisahan kami?
jika aku kelak dipertemukan dengan penggantinya, aku sangat ingin jika saat itu nanti aku sudah dalam keadaan sudah melupakannya..
